<p><img src="https://karir.itb.ac.id/assets/img/gallery/WhatsApp_Image_2019-04-16_at_11.17_.07_.jpeg" alt="" width="1000" height="665" /></p>
<p align="center"><strong>Pengumuman kelompok usaha yang lolos Program Mahasiswa Wirausaha (PMW) ITB 2019, pada Senin (15/4/2019) di Ruang 9211 ITB Career Center Lantai 2, Jalan Ganesha No. 10, Kota Bandung. (Dok. ITB Career Center/Mar)</strong></p>
<p><strong>Bandung, ITB Career Center</strong> – Sebanyak 31 kelompok usaha lolos didanai dalam Program Mahasiswa Wirausaha (PMW) ITB 2019. Pengumuman kelompok usaha yang lolos diadakan pada Senin (15/4/2019) di Ruang 9211 ITB Career Center Lantai 2, Jalan Ganesha No. 10, Kota Bandung.</p>
<p>Juri akademis PMW 2019, Wawan Dhewanto mengatakan dari 68 pendaftar PMW 2019, setelah diseleksi diputuskan sekitar 31 kelompok usaha akan mendapatkan dana modal usaha. Kelompok usaha yang lolos tersebut terdiri dari 2 kelompok usaha <em>scale-up</em> dan 29 kelompok usaha <em>start-up.</em></p>
<p>“Dari 68 yang mendaftar, ada 31 tim yang akhirnya lolos. Setelah mengetahui kelompok usaha yang lolos, akan ada beberapa rangkaian kegiatan untuk PMW 2019,” jelas Wawan saat acara pengumuman kelompok usaha yang lolos PMW 2019.</p>
<p>Wawan menjelaskan dalam jangka pendek, peserta akan mengikuti beberapa kegiatan, yaitu <em>mentoring</em> dan pameran. <em>Mentoring </em>dilakukan tiga hingga empat kali dalam jangka waktu enam bulan. Saat <em>mentoring,</em> masing-masing kelompok usaha akan didampingin oleh satu mentor untuk membantu kelompok dalam memberikan arahan atau bimbingan untuk mengembangkan bisnis mereka.</p>
<p>Selain itu, ada pula pameran kedua yang dilaksanakan enam bulan yang akan datang. Berbeda dengan pameran sebelumnya, pameran ini terbuka untuk umum, artinya seluruh masyarakat dan alumni ITB akan hadir untuk melihat hasil barang atau jasa masing-masing kelompok usaha tersebut.</p>
<p>“Jadi, tidak hanya dipamerkan untuk penjurian, namun barang dan jasa para kelompok usaha akan benar-benar dijual dan dibeli oleh mahasiswa ITB hingga alumni. Jadi memang persiapannya harus matang,” jelas Wawan.</p>
<p>Wawan berharap, para kelompok usaha yang lolos dan mendapat dana bantuan, dapat mengikuti perlombaan kewirausahan yang lebih tinggi. Para kelompok usaha dianjurkan mengikuti Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Kewirausahaan 2020 dan <span lang="IN">program Kompetisi Bisnis Mahasiswa Indonesia (<em>KBMI</em>) dari Kementrian Ristekdikti. </span></p>
<p>Sementara itu, Direktur ITB Career Center, Bambang Setia Budi berharap, melalui program PMW, mahasiswa yang memiliki minat kuat untuk belajar menjadi pengusaha, akan terus belajar di sini. Apalagi jika sudah mendapatkan dana bantuan, tentu semangat para mahasiswa harus lebih tinggi.</p>
<p>“Mungkin sekarang mereka masih belajar, harapan kita lima tahun lagi setelah lulus atau 10 tahun lagi mereka jadi pengusaha-pengusaha yang sukses,” ujar Bambang. (Mar)</p>
