
(Sumber Gambar : http://cdn.inatimes.co.id/images/2016/09/23/tehnologiHanLy.jpg)
Bandung, ITB Career Center – Semakin pesat berkembangnya teknologi, berdampak pada pekerjaan yang ada. Banyak pekerjaan yang hilang karena adanya teknologi, tetapi ada pula pekerjaan yang muncul berkat teknologi. Kini berbagai keahlian dalam bidang teknologi informasi banyak dibutuhkan oleh perusahaan-perusahaan, itu berarti lowongan pekerjaan dalam bidang teknologi informasi pun semakin terbuka lebar.
Banyak orang yang memanfaatkan hal tersebut dengan ikut mendalami bidang teknologi. Karena bidang teknologi informasi begitu luas, banyak pula yang merasa kebingungan sebenarnya kemampuan seperti apa yang dapat mendukung karir kita. Dikutip dari learntocodewith.me ada beberapa kemampuan dalam bidang teknologi yang dapat kita pelajari untuk mendukung karir.
Pada tahun 2018, sebanyak 2,5 milyar smartphone digunakan oleh penduduk dunia. Itu artinya kebutuhan aplikasi pada smartphone terus mengalami peningkatan. Apalagi sebuah aplikasi bisanya terus mengalami pembaharuan-pembaharuan dan dibutuhkan bagi pengguna smartphone. Ini artinya, memiliki kemampuan mobile development sangat berguna di era teknologi informasi ini.
Selain dapat melamar ke berbagai perusahaan, kita pun dapat membuat aplikasi untuk smartphone secara mandiri dan menjualnya secara online. Semakin banyaknya pengguna smartphone, semakin dibutuhkan pula kemampuan ini.
Pemasaran digital menjadi hal yang dicari oleh berbagai perusahaan. Perusahaan banyak mencari orang-orang yang memiliki keahlian ini salah satunya untuk meningkatkan visibilitas website perusahaan. Strategi marketing digital ini akan meningkatkan jumlah pengunjung website perusahaan, hal ini berdampak pada pendapatan perusahaan.
SEO/SEM marketing merupakan salah satu keahlian yang cukup populer kini. Jika memiliki kemampuan ini, kita dapat membantu perusahaan meningkatkan keuntungan. Hal yang tidak kalah penting, kita dapat memulai bisnis sendiri dan memasarkan produk sendiri, menemukan klien lepas, hingga memulai blog dan membangun merek sendiri.
Data visual adalah data yang digambarkan secara visual dengan tujuan membantu orang memahami pentingnya data dengan menempatkannya dalam konteks visual. Contohnya mengubah spreadsheet atau laporan menjadi bagan dan grafik yang dapat dengan mudah dipahami. Kita mengambil data yang dikumpulkan oleh analis dan mengubahnya menjadi bentuk yang dapat dipahami oleh siapa pun. Kemampuan ini banyak dibutuhkan, karena kini banyak data yang dikumpulkan secara online dan diterjemahkan secara visual.
Setiap perusahaan memiliki data keamanan yang harus dijaga. Apalagi untuk perusahaan yang memiliki data-data dan informasi pelanggan, menjaga keamanan jaringan adalah yang terpenting. Karena ketika data tersebut diretas, perusahaan akan mendapatkan sanksi dan kerugian besar. Contohnya seperti yang dialami beberapa perusahaan besar pada 2017, yaitu Sony, LinkedIn, dan Chipotle. Ketiga perusahaan besar tersebut pernah diretas oleh orang tidak bertanggungjawab.
Dari hal tersebut dapat disimpulkan betapa pentingnya cybersecurity sebagai salah satu pekerjaan yang paling dibutuhkan dan salah satu keterampilan teknologi yang dibutuhkan pada 2019. Akan tetapi, orang dengan kemampuan cybersecurity sangat terbatas. Hal ini dapat menjadi celah bagi kita untuk belajar cybersecurity.
Beberapa pekerjaan di atas hanya sebagian kecil dari pekerjaan yang dibutuhkan di era teknologi informasi ini. Apalagi kini kita bisa mempelajari banyak hal secara otodidak. Peluang ini harus kita manfaatkan sebaik mungkin. (Mar)