S(Sumber Gambar :
Bandung ITB Career Center – Media sosial kini tidak hanya dijadikan sebagai alat berkomunikasi antar teman. Lebih dari itu, bagi para pembisnis, media sosial merupakan media untuk beriklan. Metode periklanan dan pemasaran melalui media sosial cukup populer belakangan ini. Platform media sosial seperti Instagram, Facebook, LinkedIn, Twitter, dan YouTube dapat meningkatkan bisnis kita secara virtual dengan biaya lebih sedikit dibandingkan iklan konvensional.
Seperti yang dikutip dari forbes.com, kita dapat membuat halaman Facebook, Instagram, LinkedIn atau Twitter untuk bisnis tanpa biaya dan memposting konten sesuka kita secara gratis. Jika memiliki uang lebih, kita dapat beriklan menggunakan layanan berbayar. Layanan berbayar yang disediakan oleh media sosial tersebut dapat menjangkau lebih banyak pelanggan terutama pelanggan yang sesuai dengan target market.
Untuk mengetahui lebih jauh mengenai beriklan di media sosial, berikut beberapa penjelasan yang harus kita pelajari sebelum beriklan di media sosial.
Media sosial dapat memperkirakan jumlah orang yang bisa kita jangkau setiap hari sebagai target marketing. Kita dapat menentukan seberapa sering iklan muncul kepada target, baik itu sekali sehari, seminggu atau terus menerus. Jumlah iklan yang muncul akan dihitung dan kita bayar sesuai dengan standar pembayaran di masing-masing media sosial.
Pertama, pemasaran melalui media sosial memiliki resiko tersendiri. Iklan yang kita sebarkan akan direspon langsung oleh pelanggan. Media sosial memungkinkan pelanggan memberikan komentar secara langsung dan dapat dilihat oleh umum. Baik itu komentar yang positif, maupun negatif. Sehingga untuk beriklan di media sosial kita harus mempersiapkan diri menerima masukan-masukan langsung dari pelanggan.
Kedua adalah aturan setiap media sosial dalam memberikan layanan iklan, berbeda-beda. Terkadang media sosial memberikan layanan yang berbeda dengan aturan yang berbeda. Tak jarang beberapa aturan tidak kita pelajari dengan sekesama sehingga merugikan bisnis kita sendiri. Untuk itu, agar tidak terkecoh dengan layanan iklan di media sosial, kita harus mempelajari dengan sungguh-sungguh, dan mencari tahu layanan iklan yang sesuai dengan bisnis kita.
Media sosial memungkinkan kita untuk berkomunikasi dua arah dengan pelanggan, komentar yang diberikan oleh pelanggan terhadap produk atau jasa yang kita tawarkan dapat meningkatkan reputasi bisnis secara otomatis.
Reputasi ini sangat penting, bisnis yang memiliki reputasi baik akan lebih dipilih oleh pelanggan dibandingkan dengan reputasi yang kurang baik atau bahkan yang tidak memiliki reputasi sama sekali. Reputasi dapat kita ciptakan dengan meminta pelanggan mengirim ulasan secara online melalui media sosial.
Kehadiran media sosial dapat berdampak baik bagi perkembangan bisnis. Asalkan media sosial kita kelola dengan baik pula. Bisnis yang aktif menggunakan media sosial dapat memperluas jejaring sehingga pelanggan yang datang akan lebih banyak dan bisnis lebih terkenal.
Selain itu, fitur berinteraksi dengan pelanggan secara langsung dapat menjadi nilai plus tersendiri. Yang terpenting adalah memberikan pelayanan terbaik saat menggunakan media sosial untuk berbisnis. Dengan begitu bisnis yang kita jalani akan lebih meningkat. (Mar)